Pati, Deptamedia.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati menilai Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati perlu membangun talut agar permasalahan banjir yang terjadi hampir di setiap musim penghujan tidak terjadi lagi
Hal ini diungkapkan oleh Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Pati Hardi saat menyampaikan hasil reses anggota DPRD Kabupaten Pati dalam Rapat Paripurna di Gedung DPRD Kabupaten Pati yang digelar pada beberapa waktu lalu itu.
Menurut Hardi pembangunan takut dapat mencegah dan mengantisipasi kemungkinan terjadinya bencana banjir. “Pembanguna talut untuk mengatasi banjir di daerah yang rawan banjir,” ujar politisi asal Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) ini.
Banjir di Kabupaten Pati sudah berjalan lebih dari setengah bulan. Bahkan di beberapa titik mengalami banjir sejak bulan Januari 2021.
Banjir pada awal Februari 2021 ini menggenangi 43 desa di enam kecamatan. Selain itu, ribuan hektare sawah juga terendam banjir. Sehingga petani di Kabupaten Pati mengalami kerugian lebih dari Rp12 miliar.
Pada Selasa (22/2/2021) kemarin, titik banjir bertambah. Sebelumnya hanya di kecamatan yang terletak di Pati Selatan dan Timur, bertambah di Pati Utara juga mengalami banjir. (Adv)