Pati, Deptamedia.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati menilai jalan alternatif Jekenan-Juwana dan Jakenan-Jaken tidak bisa menjadi solusi kemacetan akibat pembangunan Jembatan Juwana.
Ini dikatakan oleh anggota DPRD Kabupaten Pati M Nur Sukarno. Pasalnya, beberapa titik jalan milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati itu dalam kondisi rusak. Sehingga solusinya hanya mempercepat pembangunan jembatan.
“Ruas jalan Desa Glonggong rusak lebih parah lagi. Sehingga jalan alternatif tersebut tidak mungkin bisa dimanfaatkan. Solusi yang tepat, jembatan yang dibangun harus segera jadi,” jelas Politisi Partai Golkar itu.
Sementara itu, Contruction Manager PT Bukaka Teknik Utama Tbk Jateng Fathoni mengatakan bahwa tahap pembangunan jembatan Juwana masih proses pembuatan pondasi dan pembongkaran jembatan. Sedangkan saat ini, pihaknya tengah membongkar kerangka jembatan.
“Kami membuat dua pondasi dulu tanpa membongkar. Setelah pondasi terpasang, kami bongkar kerangka jembatannya. Pondasinya kurang dua titik ini yang di tengah jembatan. Kerangkanya dibongkar ini untuk membuat pondasi,” terangnya, belum lama ini.
Diketahui, pembangunan Jembatan Juwana dinilai lamban. Masyarakat pun mulai mengeluh dengan kondisi ini. Pasalnya, pembangunan Jembatan Juwana itu membuat kemacetan di Juwana semakin panjang.