Pati, Deptamedia.com – Kelangkaan pupuk di Kabupaten Pati, Jawa Tengah, menjadi isu strategis yang harus segera diatasi oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab). Hal ini diungkapkan oleh Ketua DPRD Pati, Ali Badrudin, pada acara Konsultasi Publik Rancangan Awal RKPD Kabupaten Pati 2024, yang digelar di Pendapa Kabupaten Pati pada Selasa (7/2/2023).
“Seperti kelangkaan pupuk saat ini, yang sudah menjadi isu strategis di Kabupaten Pati. Harus ada tindakan dari Pemkab dan bagaimana mencari solusinya, mengingat Kabupaten Pati ini juga dikenal sebagai Bumi Mina Tani dan sudah seharusnya kita membantu para petani kita,” ujar Ali Badrudin.
Kelangkaan pupuk yang terjadi saat ini sangat merugikan petani di Kabupaten Pati. Pupuk merupakan salah satu faktor penting dalam pertanian, karena dapat meningkatkan hasil panen dan kualitas produk pertanian. Namun, kelangkaan pupuk yang terjadi akhir-akhir ini membuat petani kesulitan dalam memenuhi kebutuhan pupuk untuk tanaman mereka.
Kondisi ini membuat Pemkab Pati harus segera mencari solusi agar petani tidak terus menderita akibat kelangkaan pupuk. Pemkab Pati dapat mencari solusi dengan memperbanyak produksi pupuk, mengimpor pupuk dari luar daerah, atau bekerja sama dengan pihak swasta untuk memperoleh pasokan pupuk.
Pemkab Pati juga dapat melakukan sosialisasi kepada petani tentang cara-cara alternatif dalam pertanian yang dapat mengurangi ketergantungan pada pupuk kimia, seperti penggunaan pupuk organik atau pupuk hayati. Selain itu, Pemkab Pati juga harus terus mendorong para petani untuk meningkatkan efisiensi penggunaan pupuk agar lebih hemat dan efektif.
Dengan adanya tindakan dari Pemkab Pati, diharapkan kelangkaan pupuk yang terjadi di Kabupaten Pati dapat segera teratasi dan petani dapat memperoleh pasokan pupuk yang memadai untuk kebutuhan pertanian mereka. Sehingga, dapat meningkatkan hasil panen dan kualitas produk pertanian serta meningkatkan kesejahteraan petani di Kabupaten Pati.