Pati, Deptamedia.com – Anggota Komisi B pada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati M Sukarno berharap beras impor tak mempengaruhi harga beras lokal.
Sukarno mengatakan masuknya beras impor dikhawatirkan merusak harga gabah dan beras dari petani lokal. Ini sangat merugikan para petani. Apalagi Kabupaten Pati mempunyai petani yang besar.
Dikatakan Sukarno, Komisi B sangat berharap Pemkab melalui tim pengendali inflasi daerah dapat selalu memantau harga dan stok pangan di pasaran.
“Kaitannya dengan beras impor, kami komisi B berharap jangan sampai mempengaruhi harga gabah kering panen,” tutupnya.
Dikatakan perlu adanya perhatian khusus terhadap keberadaan beras impor yang masuk ke pasaran agar tidak merusak harga gabah maupun beras lokal.
Mengingat para petani sering mengeluh mengalami kerugian akibat harga yang anjlok saat panen raya. Keberadaan beras impor harus ada kebijakan agar para petani tak merugi.