Berita  

Harga Ketela Anjlok, Dewan Pati Minta Pemkab Cari Solusi

DeptaMedia.com IMG 20250120 WA0011 scaled

Pati, Deptamedia.com – Harga singkong (ketela) di Pati dilaporkan anjlok di bawah harga pokok penjualan, dengan kisaran Rp1.200-Rp1.300 per kilogram, bahkan ada yang lebih rendah, sehingga menyebabkan kerugian bagi petani.
Ketua Komisi B Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati, Muslihan, mengungkapkan bahwa kondisi ini memerlukan perhatian serius dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati.
Politisi dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini berharap, keluh kesah para petani ketela mendapat respon cepat dan solusi yang nyata dari pemerintah daerah.
“Saat ini petani ketela sedang tidak baik-baik saja, karena harga ketela jatuh. Pemkab Pati perlu memperhatikan nasib mereka. Seperti jagung dan padi yang sudah memiliki harga standar, komoditas lain seperti ketela juga harus mendapatkan dukungan,” ucapnya kepada awak media saat dikonfirmasi, belum lama ini.
Menurutnya, keberadaan harga acuan untuk ketela sangat penting agar petani memiliki kepastian nilai jual, sehingga tidak merugi saat harga pasar sedang turun drastis.
“Tanpa regulasi atau intervensi pasar yang tepat, petani akan terus menjadi pihak yang paling terdampak saat harga anjlok,” lanjutnya.