Pati, Deptamedia.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati mengaku menghargai keputusan Arab Saudi yang belum memberikan lampu hijau kepada jamaah Indonesia untuk memasuki wilayahnya.
Hal ini diungkapkan oleh Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati Narso. Menurut politisi asal Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini, keputusan itu adalah wewenang Arab Saudi sendiri.
Perlu diketahui, jamaah Indonesia belum diperbolehkan masuk kerajaan Arab Saudi lantaran Indonesia masih masuk daftar 20 negara yang tergolong disaspen atau negara yang masih memiliki kasus Coronavirus Disease atau Covid-19 yang tergolong tinggi.
“Kalau prinsipnya kita menghargai keputusan Arab Saudi tentang menyelenggarakan indah umroh dan haji di mana Indonesia masih masuk ke daftar negara yang tidak boleh masuk ke Arab Saudi,” ujar Ketua Fraksi Nurani Keadilan Rakyat Indonesia (NKRI) DPRD Kabupaten Pati ini.
Meskipun demikian, masih ada harapan bagi jamaah haji Indoensia untuk melaksanakan ibadah haji pada tahun ini. Kabar baik itu disampaikan Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia Esam Abid Altaghafi.
Esam yakin ibadah haji akan tetap diselenggarakan pada 2021 meskipun dengan kuota yang sangat terbatas.
“Insya Allah akan ada berita bagus terkait hal itu. Kami juga masih menunggu informasi ataupun berita terbaru, tetapi Insya Allah akan ada ibadah haji untuk muslim di Indonesia serta muslim di dunia,” ujar Esam Abid, sebagaimana dikutip dari Antara. (Adv)
