Berita  

Persiapan Pemilu 2024 KPU pati Gelar Rapat Koordiasi Verifikasi Faktual Kepengurusan dan Keanggotaan Parpol

DeptaMedia.com IMG 20221018 WA0018

Pati, Deptamedia.com – Dalam rangka persiapan Pemilihan Umum (Pemilu) yang dijadwalkan pada tanggal 14 Februari 2024 mendatang, KPU Kabupaten Pati menggelar rapat koordinasi verifikasi faktual kepengurusan dan keanggotaan partai politik calon peserta pemilu anggota DPR dan DPRD tahun 2024 di tingkat Kabupaten Pati.

Ketua KPU Kabupaten Pati, Imbang Setiawan mengatakan, pembahasan tentang pemilu tak lepas dari tiga unsur utama. Yaitu, peserta, pemilih dan penyelenggara. Oleh karena itu, sampai dengan waktu yang telah ditentukan, pihaknya terus mempersiapkan calon peserta pemilu tahun 2024.

Ia menyebut, dari KPU RI telah menyatakan dan menetapkan sebanyak 18 partai politik yang lolos verifikasi administrasi. Dari jumlah tersebut, sembilan di antaranya merupakan parpol yang ada di parlemen, dan sisanya merupakan parpol baru yang ikut dalam pemilu 2019 namun non parlemen.

“Bahwasanya pada tahapan selanjutnya, kita akan melakukan proses verifikasi faktual keanggotaan dan juga verifikasi faktual kepengurusan untuk parpol non parlemen. Sebab, berdasarkan keputuan MK, bahwa parpol yang di parlemen, tidak mengikuti tahapan selanjutnya atau parkir dan menunggu tahapan berikutnya karena sudah lolos di parlemen,” terangnya.

Oleh karena itu, untuk para parpol non parlemen tersebut, dari tanggal 15 Oktober – 4 November 2022 nanti, akan dilakukan proses verifikasi faktual keanggotaan dan kepengurusan oleh tim yang sudah dibentuk.

Sementara itu, Pj Bupati Pati Henggar Budi Anggoro menyampaikan apresiasi atas rapat koordinasi ini. Dia berharap penuh proses verifikasi yang dilaksanakan dapat berjalan dengan lancar.

“Kegiatan rapat koordinasi ini merupakan tahapan penting dalam rangka persiapan menuju pemilu tahun 2024. Untuk itu kami berharap dari rakor ini, dapat memperlancar proses verifikasi faktual yang nanti sekaligus menjadi wadah untuk membentuk sinergitas dan kolaborasi dari pemerintah daerah, KPU, TNI, Polri, parpol serta seluruh stakeholder terkait,” jelas dia.

Henggar tak memungkiri bahwa dalam prosesnya nanti, seringkali terjadi benturan dan hal semacamnya terjadi di lapangan. Namun hal tersebut tentunya tidak menghalangi dan menghentikan kebersamaan kita yang ada di Pati.

“Yang terpenting adalah bagaiman kita tetap menjaga ketertiban dan ketentraman umum saat pemilu 2024 nanti maupun pasca pemilu,” tandasnya.